Ujian Sekolah Berbasis Komputer



Meta-deskripsi: Aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer) Edubox dapat digunakan di browser (baik komputer maupun mobile) untuk ujian sekolah berbasis komputer. Seperti apakah itu?

Ada teknologi yang membawa dampak berbahaya bagi anak-anak, terutama mereka yang masih berada dalam usia sekolah. Teknologi seperti fitur-fitur dalam gadgetmisalnya, dianggap sebagai hal-hal yang menjauhkan anak-anak dari dunia nyata.

Di sekolah pun, banyak guru yang menerangkan dampak buruk gawai terhadap perkembangan para murid. Apa yang dikatakan oleh guru-guru tersebut sebetulnya tidak salah. Namun, terus-menerus mencekoki murid dengan pemahaman bahwa teknologi berbahaya tidaklah tepat. Sebab, tidak semua teknologi seperti itu. Pasalnya, teknologi juga memiliki berbagai kelebihan untuk murid-murid sekolah; salah satunya dibuktikan dengan kehadiran ujian sekolah berbasis komputer.

Lebih jelasnya, simak kelebihan-kelebihannya berikut ini.

1.Mengajarkan Murid untuk Mengedepankan Logika

Perintah-perintah dalam berbagai perangkat lunak yang terdapat pada PC atau laptop dibuat berdasarkan susunan logika atau bahasa pemrograman. Dengan begitu, pengoperasian gadget dan perangkat komputer pun harus menggunakan logika. Pada saat itulah cara berpikir kita diasah.

Tidak mengherankan apabila orang yang terbiasa mengoperasikan komputer dan gadget memiliki pikiran yang lebih terstruktur dibandingkan mereka yang tidak pernah atau jarang mengoperasikan alat-alat tersebut.

Membiasakan anak-anak untuk mengoperasikan komputer dan gadget sejak dini akan mengajarkan dia untuk lebih menggunakan logikanya dengan terstruktur. Selain itu, anak-anak pun akan lebih mampu memecahkan masalah dengan realistis dan cenderung objektif.

2.Mempermudah Kehidupan

Banyak orang yang menganggap bahwa peralatan elektronik dapat membuat anak-anak menjadi lebih malas; hal tersebut terkadang tepat. Namun dengan penggunaan gadget yang baik dan sesuai porsi, hidup anak-anak menjadi lebih mudah dan juga lebih praktis.

Bila anak diajarkan untuk menjadi inventor dan bukan sekadar penikmat teknologi, maka berbagai kemudahan teknologi pun amat dapat membantu kehidupan anak. Segala hal yang mereka butuhkan untuk mencapai cita-citanya akan lebih mudah untuk dilakukan

3. Menjembatani Komunikasi

Sebelum adanya gadget dan teknologi nirkabel, komunikasi begitu terbatas dan hanya bisa dilakukan melalui media-media tertentu seperti jaringan telepon atau surat. Dengan keberadaan gadget dan jaringan seluler, maka komunikasi pun menjadi lebih mudah dan lebih cepat untuk dilakukan.

Anda bisa menghubungi siapa pun dalam waktu cepat dan memberitakan suatu kejadian tanpa perlu dibatasi oleh waktu. Hal ini juga bermanfaat bagi anak-anak, mereka jadi lebih mudah menghubungi teman-temannya. Misalnya, pada saat mereka ingin berdiskusi mengenai pelajaran tertentu, atau menghubungi guru untuk bertanya mengenai materi-materi yang dianggap sulit.

Oh ya, dengan gadget, orang tua pun jadi lebih mudah untuk mengetahui keberadaan anak dan mengawasi mereka. Para orangtua tidak perlu takut kehilangan sang anak atau tidak mengetahui aktivitas anak-anak.

4. Memberikan Akses Informasi yang Lebih Besar

Sebelum ada gadget, untuk mencari informasi, murid-murid harus bertanya langsung pada guru, orang yang lebih tua, atau pergi ke perpustakaan. Nah dengan adanya gadget, mereka dapat mencari informasi terutama mengenai pelajaran dengan lebih mudah di berbagai situs dan juga di perpustakaan daring.

Harus kita akui bahwa terkadang orang yang lebih tua pun bisa salah memberi informasi. Jadi, dengan adanya gadget, anak-anak bisa lebih mudah menerima informasi yang lebih tepat. Namun tetap saja, anak-anak memang harus diawasi saat mencari informasi, karena ada banyak juga informasi di internet yang tidak tepat bahkan menjerumuskan anak-anak.

5. Mempermudah Proses Belajar Mengajar

Jangan salah, gadget juga bisa menjadi media untuk belajar lho. Ya, gadget dapat digunakan oleh guru untuk memberikan materi materi pelajaran serta ujian dan murid pun dapat mengaksesnya dari sana. Hal ini jelas mempermudah proses pengajaran dan membuat murid-murid dapat memahami pelajaran di mana pun dan kapan pun. Selain itu, para murid juga dapat melakukan ujian dengan mudah tanpa perlu harus repot-repot mempersiapkan berbagai alat tulis.

BACA JUGA:  Sukses UNBK dengan Sering Melakukan Simulasi dan Try Out

Salah satu perangkat yang dapat menunjang hal tersebut adalah Pinisi Edubox. Apa itu Pinisi Edubox? Yuk, kenali lebih dekat peralatan canggih ini.

Pinisi Edubox, Belajar dalam Jaringan

Proses belajar mengajar dan ujian menggunakan Pinisi Edubox dilakukan melalui dua hal, yakni mini server Pinisi dan juga aplikasi Pinisi. Nah, mini server ini dapat menyimpan berbagai macam materi pelajaran serta ujian, dan dapat diakses oleh para murid yang memiliki nama pengguna serta sandi. Aksesnya sendiri melalui aplikasi yang bisa diakses melalui gadget Android atau lewat komputer.

Dengan begitu, murid-murid pun dapat melihat berbagai materi pelajaran kapan pun mereka mau dan dapat mengerjakan ujian tanpa membutuhkan alat-alat tulis. Selain itu mereka dapat lebih fokus dalam memecahkan berbagai soal karena mereka tidak perlu repot-repot menggunakan alat tulis. Guru pun tidak perlu menghabiskan waktu untuk memeriksa hasil ujian, karena dengan Pinisi edubox otomatis nilai dapat terkalkulasi usai para murid mengerjakan ujian.

Sebagai browser untuk ujian sekolah berbasis komputer, Pinisi Edubox juga memiliki kapasitas yang besar serta prosesor yang mumpuni, sehingga guru dan murid tidak perlu takut dengan adanya hambatan yang mereka temukan pada saat mengerjakan ujian atau memberikan pelajaran.

Aplikasi Pinisi tidak memberatkan ponsel atau gadget lainnya sehingga murid-murid tidak akan menemukan lagging yang mengganggu pada saat mereka mengaksesnya.

Jadi, siapa bilang teknologi tidak berguna bagi anak-anak yang masih berada di usia sekolah? Teknologi pun bisa sangat bermanfaat bagi mereka seperti yang ditawarkan oleh Pinisi Edubox. Nah, tunggu apa lagi? Bagi para tenaga pengajar dan murid-murid, menggunakan browser untuk ujian sekolah berbasis komputer sangat direkomendasikan. Bila Anda ingin mengetahui informasi lebih lanjut, jangan lupa untuk mengakses www.pinisi.io atau kunjungi Instagram kami di @pinisiedubox.

Aplikasi USBK itu bernama Edubox. 

Aplikasi Ujian Sekolah Berbasis Komputer (USBK) adalah aplikasi yang memungkinkan anda (sebagai guru) atau sekolah anda untuk menyelenggarakan ujian secara online.

ujian sekolah berbasis komputer (USBK)

Edubox adalah perangkat server berukuran mini dengan performansi optimal untuk kebutuhan komputasi anda yang akan memberikan pengalaman mengajar (sekaligus ujian) yang tidak akan pernah dilupakan oleh siswa.

Edubox terdiri dari sebuah aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer) dan perangkat fisik berupa jaringan yang dapat disambungkan dengan lab komputer atau jaringan komputer (computer network) di sekolah. Perangkat keras yang sama dapat digunakan secara intranet di dalam kelas.

Aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer) dalam perangkat Edubox, tidak hanya dapat digunakan untuk ujian saja, yaitu ujian semester, ujian mata pelajaran, atau ujian sekolah. Perangkat ini juga dapat membantu guru dalam proses belajar-mengajar itu sendiri. Karena konten pembelajaran dapat disimpan di server atau cloud milik Pinisi, yang kemudian dapat diunduh oleh para siswa melalui perangkat laptop, smartphone, atau komputer masing-masing.

Ada dua produk dari Pinisi yang menyertakan aplikasi ujian berbasis komputer di dalamnya:

  • Edubox Smart Router, dan
  • Edubox Mini Server

Tentu saja aplikasi ini bukan aplikasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Namun aplikasi Pinisi ini dapat digunakan sebagai media latihan dalam menghadapi UNBK.

Bagaimana menggunakan aplikasi USBK Pinisi? Berikut adalah panduan langkah demi langkahnya:

Set Up Awal Aplikasi USBK Pinisi .

Set Up Awal. https://www.youtube.com/watch?v=JLG73-KYmJw

Anda dapat mengisi Nama Sekolah, Alamat Sekolah, dan nama Kepala Sekolah. Lalu kita isi kurikulum yang digunakan. Bisa kurikulum 2006 atau 2013. Pada awalnya hanya terdapat satu user. Dari sini, kita bisa menambahkan user-user yang lainnya. Tahun ajaran bisa kita pilih sendiri. Dengan format 2017/18, 2018/19, dan seterusnya.

Cara mendaftarkan kelas dimulai dari Jenjang Kelas. Aplikasi ini menyediakan pilihan jenjang kelas dari tingkat I sampai tingkat XII. Sedangkan ruang kelas adalah posisi ataupun urutan kelas, contohnya kelas X-1, X-2, X-A, X-B. Terakhir, kita bisa memasukkan nama wali kelas ke dalam masing-masing kategori kelas.

Guru dapat mengunggah data ke dalam sistem menggunakan file dengan format Excel. Tenang saja, kami sudah menyediakan cetakan (template) yang dapat digunakan dengan mudah. Sehingga pengisian data ke dalam cetakan tidak memakan waktu lama. Manfaatnya adalah proses unggahan (uploading) dapat dilakukan tanpa menghabiskan waktu dengan percuma.

Admin dapat memasukkan (input) soal ujian atau mengunggah (upload) dari cetakan format Excel yang sudah disediakan berdasarkan nama guru, jenjang kelas dan mata pelajaran yang diampu.

Untuk menampilkan hasil ujian, aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer) Edubox dapat memperlihatkan nilai siswa berdasar semester, menurut kelas, atau per mata pelajaran dan memungkinkan untuk di-eksport ke format PDF, Excel maupun langsung dicetak (print) di atas kertas.

Pada menu ini juga guru dapat membuat soal atau melakukan impor soal (lagi-lagi dari cetakan berformat Excel) per mata pelajaran dan per jenis ujian.

Cara Membuat Ujian Baru di Aplikasi USBK Pinisi.

Anda dapat memulai pembuatan ujian baru di aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer) ini dengan meng-klik tombol “Tambah Ujian”. Kemudian akan muncul form “Ujian Baru”. Silakan isikan nama ujian pada ujian anda yang baru. Pilih juga mata pelajarannya. Dalam contoh, adalah mata pelajaran Bahasa Indonesia. Cukup isi “Lama Ujian” dengan angka saja. Karena sudah diformat dalam satuan menit. Misalnya diisi 120 yang menandakan ujian akan berlangsung selama 120 menit.

Ada beberapa tipe ujian yang dapat dipilih dari menu Jenis Ujian. Guru dapat membuat jenis ujian seperti ujian harian, ujian tengah semester (UTS), atau ujian akhir semester (UAS).

Sebagai guru, Anda dapat melakukan pengacakan pada soal (melalui fitur “Acak Soal”) maupun pada jawaban (fitur “Acak Jawaban”). Mengenai nilai, bahkan dapat ditampilkan langsung segera setelah ujian selesai dilaksanakan; lewat fitur “Tampil Nilai Setelah Ujian”. Anda juga dapat memilih dan menentukan, apakah ujian tersebut akan direkap masuk ke dalam nilai (fitur “Masuk Rekap Nilai”). Apabila sudah selesai, silakan klik tombol “Buat Ujian”. Maka ujian Anda sudah jadi. Cukup mudah membuat ujian di aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer) Edubox, bukan?  

Untuk mencegah ujian tidak tersebar sebelum atau sesudah waktu yang diinginkan, kami menyediakan tombol switch untuk mengaktifkan ujian.

Cara Membuat Soal di Aplikasi USBK Edubox

Sekarang, kita sudah punya ujian. Nah, bagaimana mengisinya dengan soal-soal?

Cara Menambahkan User Baru di Aplikasi USBK Edubox

User Baru yang dimaksud di sini adalah mereka yang berperan dan bertugas sebagai: Guru, Kepala Sekolah, atau Wali Kelas.

Pertama-tama, kita lihat ada menu utama di sebelah kiri. Menu ini seringkali muncul; karena itu kami menyebutnya menu utama. Terdapat beberapa menu sebagai berikut: Beranda, Pengguna, Pelajaran, Tugas, dan Ujian. Untuk menambahkan user baru, silakan klik tab “Pengguna”. Maka akan tampak “Daftar Pengguna” di halaman besar. Di sisi kanan atas, kita bisa melihat tombol “Unduh Data” dan “Tambah Pengguna”. Dengan mengklik  tombol terakhir, maka kita akan dapat menambahkan data dari user terbaru.

Apa saja kolom yang harus diisi sebagai data dari user terbaru? Berikut adalah data penting yang harus dimasukkan: NIK/NIP/NIS/NISN, Nama Lengkap, E-Mail, Role (bisa dipilih antara “Guru”, “Kepala Sekolah” atau “Wali Kelas”), dan Foto. Password wajib dimasukkan dua kali sebagai cara verifikasi. Klik “Buat Pengguna” untuk menyimpan data user yang baru. Kemudian profil user yang baru akan disimpan dan diperlihatkan di halaman selanjutnya. Di halaman inilah kita bisa melakukan “Sunting Pengguna” dan “Ganti Password”.

Cara Memberikan Penilaian di Aplikasi USBK Pinisi

Membuat Penilaian Offline https://www.youtube.com/watch?v=XVFt1d48LHI

Ujian untuk perbaikan nilai dan jenis-jenis ujian yang lain. Untuk menghadapi ujian tertentu (ujian nasional) maka guru juga dapat membuat jenis ujian latihan dari menu Jenis Ujian.

Bentuk penilaian: tugas, ulangan, praktik (offline), atau keterampilan. Pilih praktik (offline). Langkah 1: judul. Klik berikutnya. 2. Pilih kelas. 3. Isi tugas dan lampiran.

Cara Mengunduh Data Siswa per Kelas di Aplikasi USBK Pinisi

Untuk mengunduh data pengguna, yang harus dilakukan pertama adalah mencari kelompok data yang ingin diunduh melalui kolom pencarian. Apakah menurut NIK/NIP, Nama, Email atau Kelas. Misalkan kita ingin mengambil basis data (database) kelas XI MIPA 2, maka kita pilih Kelas. Dari database yang ditampilkan, kita lakukan copy pada “XI MIPA 2” lalu kita paste di kolom pencarian, kemudian tekan Enter. Maka aplikasi akan memilah dan menyajikan database siswa dari kelas XI MIPA 2.

Untuk memperoleh database tersebut dalam format Excel, silakan klik tombol “Unduh Data” untuk mengunduh database tersebut.

Termasuk di antaranya adalah hasil ujian. Tidak hanya hasil ulangan saja, tetapi juga mengkompilasi hasil-hasil ujian sebelumnya, sehingga para guru tinggal mengunduh rapor pendidikan para siswa saja. 

Mudah sekali melaksanakan ujian sekolah berbasis komputer, bukan? Sebab, segala proses ujian dapat kita lakukan dengan demikian mudah, otomatis, dan cepat.

Pinisi Edubox untuk Kegiatan Belajar-Mengajar (KBM)

Aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer) Edubox berada di dalam perangkat yang kami sebut sebagai Pinisi Edubox. Selain menyimpan aplikasi USBK (Ujian Sekolah Berbasis Komputer), di dalam Pinisi Edubox juga terdapat mini server. Komputer mini ini tidak hanya dapat digunakan untuk ujian saja, tetapi juga dapat digunakan sebagai alat bantu pengajaran di sekolah. Karena memiliki memori penyimpan sendiri, anda selaku guru dapat menyimpan materi pelajaran secara digital di dalam komputer server yang berukuran mini ini.

Untuk keperluan KBM yang melibatkan lebih banyak materi dan siswa, sudah ada komputasi awan (cloud computing) yang juga disediakan oleh tim Pinisi. Hal ini untuk mengatasi kelemahan mini server yang memang memiliki keterbatasan kapasitas.

Membuat Mata Pelajaran (Lesson) untuk Kelas di Aplikasi USBK Pinisi

Dari menu utama di sisi kiri, di mana terdapat beberapa pilihan menu: Beranda, Pengguna, Pelajaran, Ujian dan Tugas, maka pilih dan klik tab Pelajaran untuk “Membuat Pelajaran” (Lesson). Caranya adalah sebagai berikut:

  • Pilih mata pelajaran dari menu drop down yang muncul.
  • Kemudian, pilih kelas untuk pelajaran tersebut.
  • Centang lintas minat apabila pelajan dan kelas tersebut memang memenuhi syarat tersebut.
  • Pada kolom Guru Mata Pelajaran, ketikkan satu atau beberapa huruf pertama dari nama guru, sehingga muncul pilihan drop down yang memuat satu atau beberapa nama guru mata pelajaran. Tentukan nama guru.
  • Klik tombol Buat Pelajaran.

Maka akan muncul halaman mata pelajaran untuk kelas yang baru dengan menu yang terdiri dari:

Menambahkan Siswa ke Dalam Pelajaran

Ada dua cara untuk menambahkan siswa ke dalam mata pelajaran. Pertama adalah menambahkan nama dan NIS siswa secara manual. Kedua melalui daftar siswa yang sudah dibuat sebelumnya dan telah tersedia di dalam sistem.

Mulai dengan meng-klik menu pelajaran. Lalu pilih mata pelajaran yang akan ditambahkan siswanya. Sebagai contoh ada mata pelajaran bahasa indonesia. Mari coba cara manual dahulu. Yaitu menambahkan siswa dari data excel. Bisa kita copy-paste. Untuk format, sudah tersedia. Dari row selanjutnya, kita isikan nomor induk siswa lalu nama siswanya. Apabila semua list sudah masuk, anda bisa salin dengan sorot lalu klik kanan, lalu klik salin/copy kembali ke halaman data siswa, kita tempel (paste). Menekan tombol tambah. Apabila sudah selesai dengan data yang dimasukkan, bisa tekan simpan. Secara otomatis, maka siswa akan

Atau dari daftar siswa. Dari siswa terdaftar.

Kita juga bisa menambah atau memperpanjang daftar siswa. Jadi, siswa yang belum terdaftar, bisa kita masukkan ke dalam daftar siswa.

Menilai Tugas

Simpan Konten Pembelajaran

Penutup/Conclusion

Pinisi Edubox adalah aplikasi ujian sekolah berbasis komputer (USBK) dengan perangkat fisik yang dapat disambungkan ke jaringan komputer. Aplikasi Pinisi dapat digunakan untuk ujian, maupun proses belajar-mengajar.

Dengan demikian, pekerjaan administratif para guru tetap terselesaikan, namun dalam waktu sekejap mata saja. Diharapkan, keadaan ini akan memberikan kesempatan dan waktu yang lebih luang bagi guru untuk dapat meningkatkan kualitas pengajaran yang dapat dia berikan di depan kelas.

Open reseller

Kami mencari mitra reseller di seluruh Indonesia. Agar kita dapat menyelenggarakan ujian sekolah berbasis komputer di seluruh nusantara. Berminat? Silakan masukkan alamat email anda di kolom komentar.

Link Pemesanan

Related post(s):



8 thoughts on “Ujian Sekolah Berbasis Komputer”

    1. (1) sebelum ujian, dihubungkan dulu dengan internet mengunduh soal
      (2) ujian dilaksanakan secara online dan intranet
      (3) pasca ujian, koneksi dihubungkan ke internet lagi untuk mengupload jawaban

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *